Istrinya (Ibrahim) berkata: “Sungguh mengherankan, apakah aku akan
melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua, dan ini
suamiku pun dalam keadaan yang sudah tua pula? Sesungguhnya ini
benar-benar suatu yang sangat aneh.
Para malaikat itu berkata: “Apakah kamu merasa heran tentang
ketetapan Allah? (Itu adalah) rahmat Allah dan keberkatan-Nya,
dicurahkan atas kamu, hai ahlulbait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji
lagi Maha Pemurah.” (QS Huud 72-73)
Ia (Zakaria) berkata: “Ya Tuhanku, sesungguhnya tulangku telah lemah
dan kepalaku telah ditumbuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam
berdoa kepada Engkau, ya Tuhanku.
Dan sesungguhnya aku khawatir terhadap mawaliku sepeninggalku, sedang
istriku adalah seorang yang mandul, maka anugerahilah aku dari sisi
Engkau seorang putra,
yang akan mewarisi aku dan mewarisi sebahagian keluarga Ya`qub; dan
jadikanlah ia, ya Tuhanku, seorang yang diridhai”.(QS Maryam 4-6)
Sebuah penelitian menyatakan bahwa masalah kesuburan terjadi
pada 40% akibat perempuan, 40% akibat laki-laki dan 30% akibat keduanya.
Kesuburan menurut medis
Infertilitas atau ketidaksuburan adalah suatu kondisi dimana pasangan
suami istri belum mampu memiliki anak walaupun telah melakukan hubungan
seksual sebanyak 2-3 kali seminggu dalm kurun waktu satu tahun dengan
tanpa menggunakan alat kontrasepsi dalam bentuk apapun.
Secara medis infertilitas dibagi menjadi dua macam, yaitu:
1. Infertilitas primer
Yaitu pasangan suami istri belum mampu dan belum pernah memiliki amnak
setelah satu tahun berhubungan seksual sebanyak 2-3 kali per minggu
tanpa menggunakan alat kontrasepsi dalam bentuk apapun.
2. Infertilitas sekunder
Yaitu pasangan suami istri telah atau pernah memiliki anak sebelumnya,
tetapi saat ini belum mampu memiliki anak lagi setelah satu tahun
berhubungan seksual sebanyak 2-3 kali per minggu tanpa menggunakan alat
atau metode kontrasepsi dalam bentuk apapun.
Penyebab Terjadinya Masalah-Masalah Kesuburan pada Suami:
Gangguan Hormonal
Gangguan hormonal yang terjadi dapat menghalangi produksi sperma. Untuk
merangsang testis menghasilkan sperma, dibutuhkan hormon yang
dihasillkan oleh kelenjar ptituari. Bila hormon tersebut tidak ada, atau
jumlahnya menurun dalam jumlah yang signifikan maka sudah barang tentu
kinerja testis tidak akan sempurna.
Varikokel
Adalah terjadinya pelebaran Pembuluh Darah Vena di sekitar Buah Zakar.
Hal ini biasanya terindikasikan dengan adanya benjolan pada bagian atas
buah zakar dan biasanya terjadi pada sebelah kiri.
Sumbatan Saluran Sperma
Biasanya disebabkan bawaan lahir karena tidak terbentuknya sebagian
saluran sperma. Selain itu infeksi juga dapat menyebabkan terjadinya
sumbatan saluran sperma. Infeksi pada saluran reproduksi dapat
disebabkan oleh bakteri melalui penyakit menular seksual. Jika memang
disebabkan karena infeksi bakteri mungkin akan terjadi sumbatan akibat
perlekatan dari saluran reproduksi pria.
Kebiasaan Merokok
Merokok dapat menambah risiko kemandulan dan disfungsi ereksi pada pria.
Nikotin membuat darah mengental sehingga tidak bisa beredar dengan
lancar, termasuk di pembuluh darah alat kelamin. Akibatnya, muncul
gangguan seksual seperti ejakulasi dini, ereksi tidak sempurna, bahkan
impotensi.
Kebiasaan Minum Beralkohol
Alkohol dalam jumlah besar dapat menurunkan kadar hormon testoteron sehingga mengganggu produksi sperma.
Pengaruh Radiasi
Radiasi akan memberikan efek negatif terhadap konsentrasi dan kualitas
sperma. Selain itu sperma yang terkena pengaruh radiasi akan memiliki
gerakan berenang yang kurang baik yang akan mengurangi kesempatan untuk
pembuahan.
Pengaruh Obat
Beberapa jenis obat bisa mempengaruhi tingkat kesuburan. Obat-obatan
seperti antibiotika, pereda rasa sakit, obat penenang, dan obat hormonal
dapat menurunkan tingkat kesuburan pria.
Penyebab Terjadinya Masalah-Masalah Kesuburan pada Istri :
Sumbatan pada saluran telur
Sumbatan saluran telur disebabkan antara lain adanya perlengketan pada
sekitar saluran telur, hal ini sebagai akibat dari pernah terkena IMS
dan radang panggul sehingga menghambat pertemuan sel telur dengan
sperma.
Endometriosis
Yaitu sel selaput lendir rahim yang tumbuh pada tempat yang tidak
semestinya, yaitu di indung telur. Hal ini dapat menimbulkan
perlengketan pada sekitar saluran telur atau pada organ reproduksi
lainnya.
Kelainan lendir leher rahim
terlalu pekat, yang dapat menghambat laju gerakan sperma
terlalu asam, yang dapat mematikan sperma.
Berat Badan Tidak Seimbang
Berat badan yang tidak seimbang dapat mengganggu kesuburan perempuan,
karena tubuh memerlukan 17% dari lemak tubuh di awal masa siklus haid,
dan 22% di sepanjang siklus haid. Lemak tubuh mengandung enzim aromatase
yang dibutuhkan untuk memproduksi hormon estrogen. Jadi, jika
persediaan lemak dalam tubuh tidak memadai, akan memberikan andil besar
terhadap ketidaksuburan.
Faktor Usia
Pada wanita, begitu masuk usia 35 tahun, kesuburan akan menurun dan
semakin menurun drastis di usia 37 tahun sampai akhirnya masuk ke masa
menopause di atas 40-45 tahunan. Cadangan sel telur akan terus berkurang
setup kali wanita mengalami menstruasi dan lama-kelamaan akan habis
saat menopouse. Sebaliknya, usia tidak membatasi tingkat kesuburan pria
dimana “pabrik sperma” akan terus memproduksi sel-sel sperma selama
anatominya normal.
Gaya Hidup Yang Penuh Stres
Gaya hidup ternyata pegang peran besar dalam menyumbang angka kejadian
infertilitas, yakni sebesar 15-20%. Gaya hidup yang serbacepat dan
kompetitif dewasa ini rentan membuat seseorang terkena stres. Padahal
kondisi jiwa yang penuh gejolak bisa menyebabkan gangguan ovulasi,
gangguan spermatogenesis, spasme tuba fallopi, dan menurunnya frekuensi
hubungan suami istri.
Kelainan Mulut Rahim
Normalnya, mulut rahim mengarah ke depan (antefleksi), sehingga
berhadapan langsung dengan dinding belakang vagina. Kondisi inilah yang
memungkinkan spermatozoa sampai ke dalam saluran mulut rahim yang
menghubungkan antara vagina dan rongga rahim. Penyimpangan dari posisi
normalnya, seperti retrofleksi (posisi rahim menghadap ke belakang),
bisa menghambat terjadinya kehamilan.
Kelainan Rahim
Adanya kelainan rongga rahim karena perlengketan, mioma atau polip;
peradangan endometrium dan gangguan kontraksi rahim, dapat mengganggu
transportasi spermatozoa. Kalaupun sampai terjadi kehamilan biasanya
kehamilan tersebut akan berakhir sebelum waktunya.
Faktor faktor terpenghambat tersebut bisa terjadi pada salah-satu pasangan atau terjadi bersamaan pada suami dan istri.
Solusi Islam untuk Masalah Kesuburan
1. Perbaiki Niat
Niat adalah penentu kualitas amal dan ikhtiar seorang muslim, niat yang
benar akan mengundang keberkahan dan pertolongan ALLOH pada ikhtiar yang
dilakukan. Niatkanlah bahwa tujuan mempungai keturunan adalh untuk
memanjangkan ketaatan kepada ALLOH, dalam mendidik anak-anak yang
shlih-shalihah.
2.Perbanyak Do’a
Mintalah dengan bersungguh hati, pilihlah waktu-waktu ynag ALLOH sukai
(dalam tahajud salah satunya), dan selaraskan dengan bertambahnya
ketaatan kepada ALLOH.
… Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon
kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan
hendaklah mereka beriman kepada-Ku dan hendaklah mereka beriman
kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (Q.S. Al-Baqarah:
186)
Berikutnya adalah Meningkatkan Ibadah terutama yang berkaitan dengan
ibadah Sosial : Sedekah, menyantuni anak yatim, Membantu yang terkena
musibah, Meringankan beban sesama dll. Karena dengan menmbuhkan kepekaan
sosial disertai dengan hati ikhlas pada Allah, akan membuat persaaan
menjadi lebih tenang, peka dengan situasi dan dapat menghilangkan
kegundahan, ataupun stress.
3.Perbaiki Asupan Nutrisi
Utamakan mengkonsumsi makanan organik, sayuran ( toge/kecambah),
ikan-ikanan (salmon, kakap, kembung dan jenis ikan yang kaya omega-3),
susu dan daging.
Hindari makanan berlemak, manis berlebih, kedelai (dan turunannya), kafein dan makanan ber-zat kimia berbahaya.
4. Sinergi Terapi dan Herbal
Terapi yang sangat dianjurkan untuk merangsang kesuburan suami istri
adalah merutinkan bekam di titik-titik sunnah juga titik-titik kesuburan
keduannya.
herbal yang dianjurkan untuk dikonsumsi suami adalh kopi Radix, Kapsul
Omega-3, dan MaduPrima. Sedangkan untukk istri adalah pegagan (
kapsul/teh), madu Manjakani dan habbatussauda.
Wallohu A’lam bisshawab..
Buletin Edukasi Kesehatan BRC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar